GAUN SECOND
Budaya bridal shower rasanya sudah berubah masalah yg lumrah diadakan utk kandidat pengantin yg akan menikah, lebih-lebih yg tinggal di ibukota. Memandang foto-foto pesta calon mempelai di social media khususnya para artis yg wah dengan cute, penulis pun setelah itu berpikir “Ahhhh penulis pun kepingin mengadakan bridal shower!” Tetapi utk siapa? Setelah penulis berpikir sebagaimana itu, tiba-tiba penulis dihubungi teman penulis yg berencana merid 30 hari depan dengan dia pun mengajak ketemuan. Penulis pun terbesit bakal mengadakan bridal shower kecil-kecilan buat teman saya bersama 1 orang teman. Sebab waktu mepet (hanya 3 hari!) serta total partisipan hanya 3 orang total sudah tertanam bakal pengantin, kami pun memutuskan utk menjalankan semuanya sendiri, dengan kata lain DIY (Do-It-Yourself).

GAUN SECOND
Menurut berita yang penulis baca, definisi Pesta Calon Pengantin adalah:

• Acara single yg diadakan oleh teman-teman dekat dengan saudara calon mempelai wanita
• Penyelenggara perjamuan ini kebanyakan para bridesmaid yang ditunjuk
• Tamu yang hadir wkt bridal shower yakni tamu yg diundang ke perayaan pernikahan
• Lazimnya juga menjadi surprise perjamuan yg direncanakan diam-diam tidak perlu sepengetahuan calon pengantin
• Diadakan 4-6 minggu sebelum tanggal wedding (untuk melepaskan kesibukan kandidat brides yg lama kelamaan menumpuk menjelang day H)

Kalau menurut tradisi barat, pesta calon pengantin juga berubah ajang kandidat brides membuka kado yg disampaikan oleh para teman-teman & saudara. Namun di Indonesia, kita baru mengasihkan ang pao/hadiah di 24 jam H pernikahan, jadi saya tidak mengadaptasi budaya yang satu ini pada bridal shower yang saya adakan. Berikut langkah mengadakan pesta calon mempelai DIY dari pengetahuan saya:

GAUN SECOND
Cari Referensi serta Tentukan Rancangan Warna
Buat yg belum familiar dgn bridal shower, lakukan telaah sebanyak mungkin bakal menonton sebagaimana apa dekorasinya, apa saja yang dibutuhkan, dll. Cari rekomendasi sebanyak-banyaknya dgn searching via Google Images ataupun Pinterest. Setelah ada bayangan, tentukan konsepsi corak yang hendak digunakan. Nggak ada patokan warna yg paten utk bridal shower, namun umumnya memakekan warna-warna yang cerah. Berhubung sahabat penulis doyan corak hijau, tema bridal shower yg saya pakekan merupakan “Fifty Shades of Green” dengan bermacam ragam macam gradasi corak hijau dgn base warna putih.

GAUN SECOND
Tentukan Berapa Banyak Dekorasi yang Diharuskan serta Uang yang Tersedia
Nominal dekorasi memutuskan anggaran yg hendak dikeluarkan. Peralatan hiasan yang kepingin diperlukan pun fleksibel serta mampu disesuaikan dgn keinginan bersama kemampuan. Misalnya, saya kepingin balon corak hijau beserta putih tapi nggak punya pompa balon, jadi penulis putuskan enggak wajib pake balon ataupun penghias yg bersifat digantung di plafon krn memasangnya sulit.Ini list peralatan yang saya gunakan:

• Taplak meja putih
• Pigura
• Stationary set (placemat, table name card, tusukan kue mangkok dan welcome sign buat pigura)
• Cupcake
• Pom pom paper flower
• Artifical flower + vas botol
• Bendera/banner “bride to be”
• Veil + selempang

Hubungi teman-temanmu serta cari apakah ada yg bisa dipinjam, tentukan mana yg butuh diciptakan dan mana yg usah dibeli. Bagi stationary, rekan saya yang mendesain (bisa ambil free template) lantas saya yg print di rumah. Pigura, taplak meja & tanaman dibawa dari rumah. Pom pom paper flower dan kue mangkok harus membeli krn enggak sempat membuat sendiri. Veil + selempang pinjam dari rekan yg sebelumnya sudah mengadakan bridal shower, lantas untuk vas termos penulis untuk mandiri dari termos UCSeribu yang ditempel renda & pita. Bagi banner saya ambil free template lalu dicetak di kertas manila putih.

GAUN SECOND
Cari Tempat yang Bertimbal bersama Untuk ReservasiKalo sudah ada gambaran mengenai dekorasi, ekspres cari restoran/cafe yg akan dipegunakan selaku venue bersama ekspres hubungi via telepon. Ruang juga dapat menjelma persoalan utk penghias beserta budgetmu sebab enggak semua ruang mengizinkan meja/temboknya didekor dengan beberapa tempat juga mengenakan charge. Jadi, pastikan ekstra dulu ada/tidaknya charge tambahan dengan boleh/tidaknya mendekorasi restoran/cafe yg hendak jurangan kunjungi. Kebetulan pegawainya pun ramah-ramah dan nggak keberatan diminta mengambil gambar photo biarpun suasana cafe sedang ramai wkt itu.

Kalo restoran/cafe yang bakal kamu pake terus-menerus ramai masa weekend, extra bagus reservasi ekstra dulu H-1 via telepon supaya dapat sanggup spot dan nominal meja bangku yg sesuai.

GAUN SECOND

Bakal To-Do-List bersama Update Progress
K'Lo dekorasi dan ruang sudah di-booking, buru-buru bagi tugas bagi memastikan siapa yang bertugas membuat/dekorasi peralatan, order kue, belanja peralatan, hingga yang datang duluan bakal mendekorasi tempat. Makin Lama banyak dekorasi yang kepingin dipakai, semakin byk pula waktu yg akan dibutuhkan. Extra bagus cicil masing-masing hari dan jangan lupa kabari teman-temanmu sudah sampai mana perkembangannya.

Senantiasa ingatkan teman-temanmu apa yang sudah bersama apa yang belom krn pace kerja seluruh orang blm tentu sama. Jika dirasa sulit, komunikasikan bersama cari solusinya bersama. Menghasilkan props buat pesta calon mempelai menyenangkan kok, asalkan anda sabar, telaten bersama tdk berantakan mengerjakannya

GAUN SECOND
Keep in Touch dgn Calon Pengantin

Ini juga nggak kalah penting. Krn pesta bujang cewe juga bersifat surprise party, pastikan kalau kandidat brides dpt hadir di ruang serta waktu yg sudah ditentukan. Tdk Boleh sampai tiba-tiba bintang esensial enggak dpt datang padahal seluruh sudah dipesan, sayang kan?

Meluangkan wkt sebelum pernikahan juga sebetulnya merupakan perkara yg ribet bagi bakal pengantin. Jadi ungkapkan keinginanmu bila boss dan teman-teman lainnya emang mau bertemu dan berkumpul sebelum melepas waktu lajang. Dia pasti hendak mengerti maksud baikmu.

GAUN SECOND
Sediakan Mini Games Kondisi Pembicaraan
K'Lo trauma agenda garing atau kehabisan pembicaraan, agan juga bisa berburu referensi fun games yg mampu dimainkan bersama. Bila acara direncanakan berlangsung lama, persiapkan juga topik-topik yang hendak didiskusikan, sebagaimana kesiapan calon pengantin cewek dlm mempersiapkan pernikahan. Tidak jarang, calon pengantin berada di puncak stress tertingginya jadi bro/sis juga sanggup membuka babak curhat agar kandidat mempelai merasa lega ada yang mendengarkan.

GAUN SECOND
Double-Check Perlengkapan Sebelum Berangkat
Krn wkt yang saya mempunyai amat terbatas, saya tidak sempat mengecek apakah huruf yang penulis print untuk membuat banner sudah lengkap sebelum berangkat. Ternyata, sesampainya di sana penulis baru sadar ada 1 lembar yang blm di-print. Akhirnya banner yang sebaiknya bertuliskan “Bride-To-Be” semata-mata sanggup menjadi “Bride” saja Belum lagi pom pom paper flower yang blm dikembangkan serta nyatanya memerlukan masa yg cuman lama krn kami baru pertama kali memakekan paper flower sebagaimana ini. Jadi, selalu double-check ya girls!

GAUN SECOND
Bersenang-Senang serta Take Photos!
Setibanya di tempat perhelatan berlangsung, tata seluruh peralatan di atas meja/dinding, persiapkan surprise sebaik mungkin dan have fun! Jika anda mengerjakan semuanya dari hati, pasti hasil akhir kerja keras kita bakal tampak bersama menyentuh hati kandidat brides

GAUN SECOND

GAUN SECOND